Mahasiswa Respon Positif Kebijakan Publikasi Jurnal sebagai Pengganti Skripsi

Mahasiswa Prodi Sastra Inggris sedang mengikuti coaching clinic di Irwan Abdullah Scholar Yogyakarta

Mahasiswa Program Studi Sastra Inggris menyambut baik kebijakan universitas tentang publikasi jurnal sebagai pengganti skripsi. Ketentuan ini termaktub dalam Keputusan Rektor No. 3146 Tahun 2021 tentang Pedoman Pendidikan UIN Maulana Malik Ibrahim Malang pasal 36 ayat 3. Pasal ini memberikan pilihan bagi mahasiswa untuk mengerjakan skripsi atau menerbitkan artikel di jurnal terindeks minimal Sinta 2 sebagai tugas akhir. Kebijakan ini memungkinkan mahasiswa dapat lulus tepat waktu pada awal semester delapan.

Respon positif mahasiswa dapat dilihat dari antusiasme dan meningkatkanya partisipasi mereka dalam kegiatan-kegiatan pelatihan penulisan artikel jurnal baik yang difasilitasi oleh Fakultas Humaniora maupun diikuti secara mandiri oleh mahasiswa. Selain itu, keingintahuan mahasiswa terhadap dunia publikasi jurnal juga menjadi indikasi positif terhadap kebijakan yang ditandatangani oleh rektor tersebut.

Pada bulan Agustus 2022, terdapat enam mahasiswa Prodi Sastra Inggris yang mengikuti coaching clinic penulisan jurnal di IA Scholar Yogyakarta selama tiga hari, yaitu Anisah ananta ardani, Ayu setia ningsih, Atika hasna, Khoirun Nisa, Khoirotun Nisak, dan Riska Andriani. Keenam mahasiswa tersebut dipilih berdasarkan hasil seleksi draf artikel yang dikumpulkan pada saat pendaftaran. Kegiatan ini sepenuhnya dibiayai oleh Fakultas Humaniora. Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan dan Kerja Sama Fakultas Humaniora, Dr. Galuh Nur Rohmah, M.Ed. mengatakan bahwa program ini adalah salah satu bentuk pembinaan dalam meningkatkan kompetensi akademik mahasiswa sekaligus dukungan terhadap kebijakan universitas.

Selain coaching clinic tersebut, pada tanggal 10-11 September 2022, sembilan mahasiswa Program Studi Sastra Inggris juga mengikuti workshop penulisan jurnal yang diselenggarakan oleh Epistemic Institute. Sembilan mahasiswa yang menjadi peserta workshop tersebut adalah Maulidiyah Nur Cholisa Hafshah, Tsamara Nabilatul Watsiqoh, Iftinan Rose Putri Safana, Jessica Yunanda Bahtiar, Moh. Umar Hamdani, Michael Fadhlan Abdillah, Linul Qolbi A.M., Amalia Rosyidah Misbah, dan Irvan Pratama.

Mahasiswa Prodi Sastra Inggris sedang mengikuti workshop penulisan jurnal di Epistemic Institute.

Meski tidak semua mahasiswa yang mengikuti workshop bertujuan untuk menulis artikel sebagai tugas akhir, namun mereka mendukung adanya publikasi jurnal sebagai pengganti skripsi. Hal ini diungkapkan oleh Umar, salah satu peserta workshop. “Motivasi saya mengikuti workshop ini adalah untuk belajar tentang dunia kepenulisan dan publikasi jurnal namun bukan untuk sebagai tugas akhir karena kebijakan itu berlaku untuk mahasiswa mulai angkatan 2020 sedangkan saya berasal dari angkatan 2019. Namun demikian, menurut saya, kebijakan ini baik untuk mahasiswa,” tuturnya.

Tidak hanya itu, menurut Ketua Program Studi Sastra Inggris, Ribut Wahyudi, M.Ed., Ph.D., dalam kegiatan sosialisasi pedoman penulisan tugas akhir, beberapa mahasiswa semester lima juga menanyakan tentang adanya rencana workshop penulisan jurnal yang akan diselenggarakan oleh program studi pada akhir semester ganjil ini. [Afdalina]

https://jdih.magetan.go.id/wp-content/slot-gacor/ https://jdih.magetan.go.id/wp-content/slot88/ https://jdih.magetan.go.id/wp-content/sbobet/ https://origin-aus-mvcapi.subway.com/ https://widgets-tm.wolterskluwer.com/ https://dev-prt-ja.fujifilm.com/ https://beast-am.kantar.com/